Kamis, 31 Desember 2020

BIMA _ CERPEN

 Barjo seorang bapak dari empat  anak. 

Barjo bekerja sebagai Kepala Cabang di perusahaan yang menjual spare part mobil mewah. Barjo sangat keren. Barjo idola dari semua karyawan dan staff terutama perempuan. Barjo bicaranya lembut, hormat , santun, tegas dan berwibawa. Barjo juga aktif di kegiatan ibadah diwilayahnya. 

Hari itu rapat perusahaan. Barjo memimpin rapat. Kantor membutuhkan karyawan dibidang pemasaran. Rapat memutuskan untuk merekrut pegawai baru. Rapat diakhiri dengan garden party. Tetapi karena sedang pandemi Covid mereka harus jaga jarak dan tetap mengikuti protokol kesehatan. 

Satu minggu kemudian pihak HRD menyerahkan nama pegawai yang lolos. 

Seorang perempuan cantik bernama Elmira. 

Dia bekerja dengan tekun dan luar biasa semangat. Dia masih muda dan single. Seorang wanita yang sempurna. Banyak rekan 2 suka karena dengan kehadiranbya perusahaan jadi maju. 

Lima bulan kemudian. Kantor mengadakan acara gathering seluruh karyawan.  Elmira berkesempatan bertemu dengan Pak Barjo. 

Mereka bercakap _ cakap tentang banyak hal. Sore itu Pak Barjo tidak enak badan. Adik Pak Barjo menjemput. Sopir sedang ijin juga karena sakit. Bima adik Pak Barjo datang. Dia melihat ada Elmira. Mereka berkenalan dan saling tukar kontak. 

Bima bekerja di perusahaan minyak. Bima dalam proses tunangan. Bima lebih keren dari Pak Barjo. Mereka sepakat bertemu Bima dan Elmira. Bima mendekati Elmira dan menyatakan suka. Bima berbohong kalau sudah punya tunangan. 

Mereka sering bertemu sampai keluar kota. 

Pekerjaan Elmira terbengkalai. Bima seorang pria berhati jahat. Dia selalu selingkuh sejak SMA dengan teman 2 nya.Kuliah juga berganti 2 pacar. Sampai sekarang. Modal mobil , ketampanan dan tutur kata rayuan bisa membius banyak orang. Dia tidak pernah berhenti berpetualang. Elmira dan Bima terus jalan. 

Barjo tidak tahu. Mereka menyembunyikannya dengan rapi.  Bima sering tidak masuk kerja , Elmira juga beberapa kali ijin. Pekerjaan mereka terbengkalai. 

Rabu sore mereka janjian disuatu cafe. Sudah pukul 22.00 mereka belum pulang. 

Ibu Elmira cemas, tetapi Elmira bilang kalau sedang meeting diperusahaan. Bima juga diWA berkali 2 oleh tunangannya dan dicall tapi direject. 

Mereka pulang larut malam. Elmira setir mobil sendiri ke rumah. Bima tidak pulang dia melanjutkan ke Cafe dengan pacarnya yang lain. 

Bima seorang yang tidak bisa menghargai arti kesetiaan. Bima sering membuat perempuan kecewa , meninggalkan setelah dia bosan. Dia bangga dengan apa yang dimiliki dan dilakukan. Banyak yang patah hati dan dia biasa saja. Salah sendiri mau katanya. 

Hari itu Bima pulang dari Cafe . Dia naik Moge , agak hujan dia pakai jas hujan. Saat itu dia sengaja tidak pakai mobil. Dia habis pergi dengan pacar barunya. Bima sering selingkuh dengan wanita bersuami, wanita yang dikenal ataupun siapa saja yang dekat dengan dia jadi korbannya. Banyak dari mereka sampai bercerai bahkan putus dengan pasangan masing 2 ataupun putus asa karena patah hati. 

Bima akan berbelok ke jalan yang dilewati. Tetapi dia jatuh didepan toko. Dia terpeleset. Malam sepi hanya ada beberapa orang tak punya rumah tidur diemperan toko. Seorang bapak menolong dia. Bima diminta duduk disitu dan dicarikan obat merah. Baju Bima dibersihkan dengan kain dari bapak tadi. Bima duduk sambil menahan sakit. Mereka bercakap _ cakap. Bapak tadi bernama Sunar , dia menunjukkan KTP yang sudah lusuh karena rusak. Dia kaget jabatan dari bapak tadi Kepala Perusahaan pengolahan Ikan Asap. Pak Sunar bercerita kalau dia dulu bahagia dengan istrinya bernama Asmi. Mereka memiliki satu anak perempuan bernama Candrika. Keluarga Sunar hidup dalam kemewahan dan kebahagiaan lahir batin. Suatu hari Pak Sunar sedang pergi ke luar kota karena urusan bisnis tiba 2 tidak sengaja dia bertemu dengan istrinya dihotel dengan pria lain. Pak Sunar marah. Istri Pak Sunar minta maaf tapi bagi Pak Sunar kesetiaan adalah pondasi kokoh untuk keluarga. 

Selanjutnya keluarga itu bagai neraka.Anak tidak terurus dan istrinya berfoya 2menghabiskan uang keluarga. Mediasi juga buntu. Istri Pak Sunar sudah tidak bisa dikendalikan. Mereka berpisah , tetapi Pak Sunar kaget karena tagihan kartu kredit istrinya melampaui batas keuangan dirinya. 

Perusahaan bangkrut, rumah , mobil , aset 2 keuangan habis. Pak Sunar sendirian. Anaknya ikut kakek dan nenek dari Pak Sunar . Pak Sunar malu , dia pergi ke luar pulau mengasingkan diri. Hidup apa adanya dan sederhana lebih mulia. Tidak disakiti oleh kebohongan istrinya. Bima menangis kencang , dia bersujud ke kaki pak Sunar. Dia menyesal dengan perbuatannya selama ini. Dia sadar telah keliru. Bima pamit kakinya sudah agak baik. Bima memberi uang tetapi Pak Sunar tidak mau. 

Keesokan harinya Bima ganti nomor dan dia hapus semua kontak yang tidak dia butuhkan terutama wanita 2 yang ada disekeliling dia setiap saat. Hanya ada kontak Barja kakaknya , tunangannya dan orang 2 baik disekitar dia. 

Bima rajin beribadah, sedekah dan sering mengadakan bhakti sosial ke tempat 2 yang membutuhkan. 

Satu Minggu kemudian Bima berjalan dirute tempat dia bertemu Pak Sunar.  Bima sangat senang dengan pertemuan itu. Bima bertekad sepanjang hayat untuk setia dandia benci dengan orang yang memiliki hobi selingkuh karena tidak bermoral dan tidak tahu malu.

Penulis 

Prihariyani,S.Pd.,M.Hum.

SMPN 3 Mranggen

Demak 

Jawa Tengah 







LEK PAINAH _ CERPEN

 Lek Painah adalah seorang Ibu dari tiga anak bernama Mustakim , Khaira dan Revan. 

Lek Painah bekerja sebagai pengambil pasir disungai dan suaminya Lek Paimin bekerja sebagai buruh bangunan. Lek Painah dulu pernah merantau ke Tegal selama dua tahun ikut bu Yani merawat dua anaknya Rita dan Adam. Lek Painah orang yang rajin, sederhana, tanggung jawab dan cinta anak _ anak. 

Lek Painah dengan tetangga tidak pernah bermasalah. Kepada suami berbhakti selalu beribadah dengan tekun. Lek Painah juga baik hati. Hampir setiap dia belanja ke warung beli sembako atau lauk jika ada anak kecil beli pasti dibagi makanan yang ada. Lek Painah juga hormat dan sayang kepada orang tua. Pekerja keras. Subuh sudah ke sungai dhuhur pulang dapat uang belanja ke warung. Istirahat lalu masak. 

Ketiga anaknya selalu dituruti apapun yang di minta. Hari itu tepat 40 hari suami lek Painah meninggal. Lek Painah selalu menyediakan makanan yang bagus 2 untuk hajatan meski pekerjaannya biasa saja tetapi Lek Painah orang dermawan. Lek Painah beli banyak makanan. Dikirim ke masjid ataupun untuk dirumah. 

Selasa  malam lek Painah pergi keluar dengan anaknya laki 2 pertama bernama Takim untuk membeli makanan yang akan dikirim ke mushalla karena ada yang mengaji. Giliran tiap rumah memberi makanan sekedarnya dan semampunya. Lek Painah sudah punya banyak makanan tetapi masih ingin memberi yang terbaik. 

Penjual dipojok gang tidak ada. Anaknya mengajak pulang tetapi Lek Painah ingin beli ditempat lainnya. Saat memutar motor yang dikendarai ditabrak dengan kencang dari belakang. Beliau luka parah dikepala sementara anaknya sakit dikakinya. Ambulance membawa Lek Painah ke Rumah Sakit. Lek Painah tidak sadar selama dua har di RS pasca operasi . Hari ketiga tepat empat puluh hari suami dipanggil Tuhan Lek Painah menyusul. 

Duka menyelimuti keluarga saudara tetangga dan masyarakat yang mengenal Lak Painah. Kesan terbaik dan doa terbaik untuk beliau. Deras air mata dan doa mengiringi kepergian Lek Painah. Pribadi luar biasa pelayat tiada henti memenuhi rumah Lek Painah. Sampai malam wilayah kami berduka. Kehilangan salah satu warga terbaik berhati emas. Sampai larut pelayat terus berdatangan memberikan doa dan penghiburan untuk keluarga Lek Painah. 

Kini sosok mulia itu telah dipanggil Allah. 

Pribadi unggul yang meninggalkan nama baik juga contoh teladan dalam hidup bagi sesama. Namanya begitu indah meski hidup dibalut kesederhanaan. Semoga Allah mengampuni dosa beliau dan menerimanya di Surga. Semoga anak 2 nya juga selalu dalam lindungan Allah serta diberi ketabahan, keselamatan dan dijauhkan dari segala mara bahaya didekatkan dengan saudara 2 dan orang 2 yang mencintai mereka. Sukses mencapai cita 2 , soleh dan solehah amin. 


Penulis 

Prihariyani,S.Pd.,M.Hum.

SMPN 3 Mranggen

Demak

Jawa Tengah

LEBARAN _ CERPEN

 Pagi yang cerah tanggal 2 Mei 2022. Hari pertama lebaran tahun 2022. Pandemi covid sudah berlalu. Hari yang dinanti banyak umat muslim di d...